Mengusir Kerinduan
Mengusir Kerinduan (safa riyah) Dikala senja aku termangu menatap langit yang begitu jingga... kisah kita bagaikan peran yang disutradarai oleh kenangan yang diperankan oleh segala angan yang berhias menjadi kesunyian... ada seribu dugaan yang belum terjawab, mengapa aku selalu bimbang menentukan arah jalan hatiku... kau tak akan mengerti bagaimana aku berusaha mengusir kesepian dihatiku dan kau ngak akan mengerti atas segala luka yang telah lama kusimpan rapi di lubuk hatiku... kini aku hanya bisa melihatmu diantara bintang yang gemerlap di malam hari... aku masih teringat wajahmu di dalam terang saat aku tidur dan bermimpi... kehilangan mu adalah luka yang belum tuntas aku sembuhkan... kau memilih bungkam, sikapmu sedingin pagi yang menghentikan kehangatan... kini aku telah siuman dari lamunan panjang, dan tanpa ku sadari aku terlalu mendewakanmu dihatiku, sehingga aku tidak menyadarinya hatiku telah lama kau goreskan ... dan